Holistic Teaching and Learning Environments for Well-being

16 jam lalu WIB | 11

Selama lebih dari dua dekade, ASEF Classroom Network (ASEFClassNet) telah menyediakan peluang pengembangan kapasitas untuk pengajaran dan pembelajaran kolaboratif serta menjadi platform untuk mengeksplorasi potensi teknologi pendidikan dan peran Pendidikan untuk Pembangunan Berkelanjutan (ESD) di sekolah-sekolah menengah, tinggi, dan vokasi di negara-negara Mitra ASEM.

Pada tahun 2022, Tim ASEFClassNet memutuskan untuk fokus pada topik “Lingkungan Pembelajaran Holistik untuk Kesejahteraan” untuk mengatasi dampak jangka panjang pandemi COVID-19 terhadap sekolah, guru, dan siswa, serta untuk memberdayakan guru dan pendidik dalam menciptakan Lingkungan Pembelajaran Holistik dan berupaya menuju pendidikan berkualitas untuk semua (SDG4).

Menurut Biro Pendidikan Internasional UNESCO, pendekatan “Pengajaran Holistik” bertujuan untuk mengaktifkan sepenuhnya semua aspek kepribadian pembelajar seperti intelektual, emosi, dan imajinasi untuk pembelajaran yang lebih efektif.

Lingkungan Pembelajaran Holistik memiliki kekuatan untuk membantu pembelajar membangun hubungan yang bermakna, rasa identitas yang kuat, dan rasa percaya diri yang penting untuk kesuksesan jangka panjang.

Namun, konsep ini masih relatif baru, dan lebih banyak diskusi serta peluang pengembangan kapasitas diperlukan untuk mengintegrasikannya secara penuh ke dalam lingkungan sekolah.

Buku Panduan ini dikembangkan bersama oleh tim ASEFClassNet bersama komunitas guru dan pendidik ASEFClassNet dari Asia dan Eropa.

Tujuannya adalah untuk mendukung guru-guru K-12 di kedua wilayah tersebut dan lebih luas lagi dalam perjalanan pengembangan profesional mereka melalui wawasan praktis dari ruang kelas.

Buku Panduan ini didasarkan pada lima elemen tematik utama yang muncul dari pengalaman dan cerita para peserta ASEFClassNet:

  • Pengajaran Keterampilan Sosial dan Emosional (SES)
  • Inklusi dalam Pendidikan Digital
  • Ketahanan dan Kegigihan
  • Membangun Hubungan
  • Pembelajaran Aktif dan Keterlibatan

Mengajar lebih dari sekadar menyampaikan pengetahuan dan melacak hasil belajar.

Seperti yang ditunjukkan oleh pandemi COVID-19, guru harus terus-menerus mendefinisikan ulang dan menyesuaikan peran dan tanggung jawab mereka di dalam pengaturan pengajaran dan pembelajaran untuk mendukung kemajuan dan kesejahteraan menyeluruh siswa mereka.

Mereka harus memikirkan kembali dan menyesuaikan strategi serta metodologi mereka untuk menciptakan lingkungan pengajaran yang tidak hanya efektif tetapi juga penuh kasih.

Dalam Buku Panduan ini, disajikan cerita pengajaran dan pembelajaran yang bermakna dari sekolah-sekolah di Asia dan Eropa.

Lima bab di dalamnya juga mencakup artikel wawasan yang ditulis oleh para ahli akademik yang membantu pembaca memahami makna tematik dari setiap topik yang dibahas.

Harapannya publikasi ini dapat membantu guru memperoleh ide-ide baru, pengetahuan baru, dan perspektif yang menginspirasi untuk meningkatkan gaya pengajaran mereka dan menciptakan lingkungan pembelajaran yang kondusif bagi siswa mereka untuk menavigasi dunia yang tidak pasti dan kompleks yang kita hadapi saat ini.

BEL (Bantuan Eksplorasi Laman)