Menuju WBBM – Kegiatan internalisasi program-program prioritas Kemendikbudristek ke seluruh pegawai BBPMP Provinsi Jawa Timur beberapa waktu lalu (Selasa, 2/5/2023) dimanfaatkan juga untuk memberikan penghargaan ke mereka yang dulu sempat mengabdi di BBPMP Provinsi Jawa Timur, dan sekarang telah bertugas di tempat yang baru (beda UPT, tapi masih di satu Kementerian, yaitu Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Provinsi Jawa Timur)
Meski status mereka bukan lagi sebagai ASN di BBPMP Provinsi Jawa Timur, para alumni atau para mantan pegawai tersebut pernah berjasa, bahu-membahu, bekerjasama atau berkolaborasi, salah satunya dalam membangun pelayanan prima di bidang pendidikan dasar dan menengah bagi stakeholder BBPMP Provinsi Jawa Timur.
Para mantan pegawai BBPMP Provinsi Jawa Timur itu adalah para PTP (Pengembang Teknologi Pembelajaran) di BBGP Provinsi Jawa Timur yaitu Toni Satria Dugananda, Maryono, Djati, Wahyu Nugroho, Istas Bintoro, Setyorini, Wahsun, Isetyo Basori, Yerizke dan Rani.
Mereka pernah berkontribusi bersama BBPMP Provinsi Jawa Timur dalam mewujudkan ZI – WBK (Zona Integritas – Wilayah Bebas dari Korupsi) dari Kemenpan RB di tahun 2018 silam dan berbagai prestasi lain yang pernah diraih oleh BBPMP Provinsi Jawa Timur sebelum dan setelahnya.










Namun poin yang lebih penting dan lebih besar, bagaimana pun juga pelayanan prima di bidang pendidikan, letak keberhasilannya tidak hanya berasal dari kualitas SDM BBPMP Provinsi Jawa Timur.
Kolaborasi lintas UPT Kemendikbudristek di Jawa Timur juga turut mendongkrak kualitas pelayanan, yang dalam hal ini diwujudkan melalui kolaborasi (bergotong-royong) antar UPT dalam mengawal kebijakan dan program Merdeka Belajar di Jawa Timur.
Dengan tetap menjalin silaturahmi yang baik dengan para mantan pegawai BBPMP Provinsi Jawa Timur yang saat ini bertugas di BBGP Provinsi Jawa Timur, harapannya akan menguatkan ekosistem kolaborasi antar UPT Kemendikbudristek di Jawa Timur dalam mengawal berbagai program prioritas dari Kemendikbudrsitek.
Gotong-royong atau kolaborasi dalam menyuguhkan layanan terbaik ke stakeholder menjadi semangat yang digelorakan oleh Kemendikbudristek di era Merdeka Belajar ini.
Bahkan dalam mengawal berbagai program prioritas Kemendikbudristek, tak akan cukup bila hanya mengandalkan kolaborasi antar UPT Kemendikbudristek yang ada di tiap provinsi.
Kemendikbudristek juga mengajak para mitra pembangunan, organisasi penggerak dan komunitas belajar ikut bergerak bersama UPT-UPT Kemendikbudristek di tiap provinsi untuk memberikan layanan Merdeka Belajar terbaik bagi para insan pendidikan di tiap provinsi atau di wilayah kerjanya masing-masing.
Khusus untuk kolaborasi antar UPT Kemendikbdristek dalam melakukan pelayanan prima di bidang pendidikan melalui optimalisasi pengawalan berbagai kebijakan dan program Merdeka Belajar di wilayah kerja masing-masing merupakan upaya Kemendikbudristek mentransformasi peran UPT-UPTnya di daerah.
Sudah bukan masanya lagi, UPT-UPT Kemendikbudristek di daerah berjalan sendiri-sendiri dengan programnya masing-masing. Kolaborasi, kemitraan dengan daerah (para pemangku kepentingan bidang pendidikan di daerah), mitra pembangunan maupun komunitas belajar dan berbagai pihak peduli pendidikan serta saling berbagi praktik baik merupakan keran yang harus terus dibuka lebar-lebar dan kebiasaan yang harus terus dibangun dan ditumbuhkan. (Foto atau ilustrasi dipenuhi dari Dokumentasi Kegiatan BBPMP Provinsi Jawa Timur)




