BBGP & BBPMP Jatim Gali Inspirasi untuk Genjot Kemampuan Literasi & Numerasi Siswa

Nganjuk – Balai Besar Guru Penggerak (BBGP) Provinsi Jawa Timur yang berkolaborasi dengan Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Provinsi Jawa Timur dan Balai Bahasa Provinsi Jawa Timur, menggelar rapat koordinasi peningkatan literasi numerasi di hotel Istana, Kabupaten Nganjuk, Kamis, 19 Januari 2023.

Kegiatan perdana BBGP Provinsi Jatim di tahun 2023 ini merupakan tindak lanjut dari project Kemendikbud Ristek yang ingin menjadikan kabupaten Nganjuk sebagai salah satu ruang bereksperimen, untuk menyusun formulasi program yang dapat meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi pada anak didik (siswa).

Direktur Guru Pendidikan Dasar Kemendikbud ristek, Dr Rahmadi Widiarto MA yang didapuk membuka rapat koordinasi tersebut mengatakan, bertahun-tahun Indonesia berjuang untuk meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi pada anak didik.

Namun hasilnya masih belum memuaskan. Terbukti, skor kemampuan literasi baca tulis di Indonesia berdasarkan PISA, masih berada di bawah 400.

“Demikian juga literasi numerasi dan sains, masih di bawah 400. Padahal negara-negara OECD lain sudah di atas 400,” ujarnya.

Ditegaskannya, sudah banyak program yang dijalankan yang memang harus diapresiasi. Namun harus diakui pula, belum ada hasil yang cukup menggembirakan.

“Artinya ada yang mungkin belum bagus yang perlu kita sesuaikan dan fokuskan,” katanya.

Karena itu, dari pertemuan di Nganjuk ini, Rahmadi berharap bisa diperoleh berbagai informasi berharga, baik berupa umpan balik, masukan, keluhan, bahkan kendala yang dihadapi guru, satuan pendidikan, maupun Dinas Pendidikan Kabupaten Nganjuk.

“Semua itu akan jadi bahan untuk merancang formulasi kebijakan, program apa yang bisa dilakukan? Sehingga, rakor ini sangat strategis untuk membangun rancangan tersebut,” tegasnya.

Yang tak kalah penting, dia mengingatkan pentingnya kolaborasi antar lembaga maupun antar pendidik dan antar satuan pendidikan, untuk mewujudkan peningkatan kemampuan literasi dan numerasi pada anak didik.

Kolaborasi itu pula yang telah dan terus dibangun oleh Kemendikbud Ristek, baik antar direktorat, hingga antara Kemendikbud Ristek dengan pemerintah daerah dan mitra pembangunan.  

“Semangatnya adalah membangun ekosistem pendidikan di level provinsi dengan sinergi dan kolaborasi. Karena kita sadari bahwa kita tidak bisa jalan sendiri, tugas ini tidak semata tugas dari Kemendibud Ristek, Pemda, dan mitra pembangunan kita,” pungkasnya.

Sementara itu, kepala BBGP Provinsi Jatim, Drs Abu Khaer M.Pd mengatakan, rapat koordinasi peningkatan literasi dan numerasi di Nganjuk ini digelar selama 2 hari.

“Selama 2 hari kami ingin memperoleh masukan-masukan dan gambaran terkait bagaimana upaya-upaya yang telah kita lakukan, khususnya saat mendampingi anak-anak di kelas untuk meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi mereka,” tuturnya.

“Hasil dari rapat koordinasi ini diharapkan jadi inspirasi nasional untuk mendampingi anak didik dalam meningkatkan kemampuan literasi dan numerasi,” pungkasnya. (Judul asli berita: Gelar Rakor di Nganjuk, BBGP dan BBPMP Jatim Gali Inspirasi Untuk Genjot Kemampuan Literasi dan Numerasi Anak Didik /Foto atau ilustrasi dipenuhi dari BBPMP Provinsi Jawa Timur)

Bagikan Tulisan