Kemendikdasmen dan KSBN Gelar Lomba Dongeng Karya Cipta Baru Jenjang PAUD dan SD Tingkat Provinsi dan Nasional

Dongeng merupakan salah satu warisan budaya tak benda yang sudah lama hidup dalam masyarakat Nusantara.

Selama berabad-abad, kisah-kisah yang dituturkan secara lisan ini tidak hanya menjadi hiburan semata, tetapi juga menyampaikan nilai-nilai moral, kebijaksanaan lokal, serta semangat kepahlawanan dan gotong royong.

Meskipun begitu, di era digital yang serba cepat ini, keberadaan dongeng mulai terancam punah. Dalam konteks tersebut, dongeng berperan penting tidak hanya sebagai sarana hiburan, tetapi juga sebagai media pendidikan karakter yang memiliki dampak mendalam terhadap anak-anak.

Di tengah perkembangan teknologi yang mengutamakan kecepatan dan instan, di mana banyak anak-anak kini lebih akrab dengan konten digital yang minim nilai, peran dongeng semakin relevan.

Dongeng dapat merangsang imajinasi, menumbuhkan empati, serta mengasah kreativitas anak-anak. Tak hanya itu, dongeng juga berfungsi untuk mengenalkan nilai-nilai luhur dan jati diri bangsa sejak usia dini.

Namun, sayangnya praktik mendongeng kini semakin jarang ditemui, baik dalam keluarga, sekolah, maupun masyarakat umum.

Komite Seni Budaya Nusantara (KSBN), sebagai organisasi nirlaba yang peduli terhadap kebudayaan, menilai pentingnya melestarikan dan menghidupkan kembali tradisi mendongeng.

Melalui kerjasama dengan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), KSBN menggagas Lomba Dongeng Karya Cipta Baru Tingkat Nasional.

Lomba ini bertujuan untuk memperkaya khazanah dongeng Indonesia dan mendorong lahirnya pendongeng-pendongeng muda yang kreatif serta dapat memperkuat dinamika budaya nasional.

Lomba ini melibatkan berbagai pihak lintas sektor, termasuk lembaga pendidikan, komunitas seni budaya, media, dan masyarakat.

Tujuan utama dari kegiatan ini adalah memperkuat literasi dan karakter bangsa melalui dongeng yang tidak hanya menghibur, tetapi juga mendidik.

Lomba ini diharapkan tidak hanya menghidupkan kembali cerita-cerita klasik, tetapi juga mendorong lahirnya dongeng-dongeng baru yang orisinal, kontekstual, dan relevan dengan tantangan zaman, tanpa meninggalkan akar budaya bangsa.

Peran dongeng dalam penguatan literasi dan pembentukan karakter bangsa sangatlah penting. Dongeng dapat meningkatkan kemampuan bahasa dan membaca, menumbuhkan minat baca, serta mengembangkan daya imajinasi dan kreativitas anak-anak.

Selain itu, dongeng juga menjadi media untuk menanamkan nilai-nilai kearifan lokal, membangun moral dan etika, serta mendorong empati dan kepedulian sosial.

Melalui dongeng, nilai-nilai karakter seperti religiusitas, nasionalisme, kemandirian, gotong royong, dan integritas dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Dalam konteks pendidikan karakter, dongeng memiliki daya tarik tersendiri karena mampu menyampaikan pesan moral dengan cara yang menyentuh emosi dan mudah dipahami oleh anak-anak.

Dongeng tidak hanya menyampaikan cerita, tetapi juga menyampaikan pesan hidup yang membekas dalam ingatan. Oleh karena itu, menghidupkan kembali tradisi mendongeng berarti turut menghidupkan kembali nilai-nilai luhur bangsa secara alami dan menyenangkan.

Lomba Dongeng Karya Cipta Baru ini dirancang untuk memberikan ruang bagi generasi muda untuk berkreasi.

Dengan pendekatan yang inklusif, inovatif, dan berkelanjutan, lomba ini ditargetkan akan melibatkan lebih dari 10.000 peserta dari seluruh Indonesia.

Peserta akan melalui seleksi berjenjang dari tingkat provinsi hingga nasional. Selain itu, lomba ini juga dirancang sebagai agenda tahunan yang konsisten, dengan harapan dapat terus mendorong minat dan kreativitas terhadap dongeng di kalangan masyarakat.

Tak hanya itu, lomba ini juga memanfaatkan ruang publik secara maksimal, baik ruang fisik seperti panggung pertunjukan, maupun ruang digital seperti internet dan media sosial. Hal ini bertujuan untuk menjangkau audiens yang lebih luas, terutama generasi muda yang lebih akrab dengan teknologi digital.

Dengan memanfaatkan berbagai platform, lomba ini diharapkan dapat menggerakkan masyarakat untuk turut serta dalam pelestarian dan pemajuan budaya Indonesia.

Secara keseluruhan, Lomba Dongeng Karya Cipta Baru ini bukan hanya sekadar ajang kompetisi, tetapi juga sebuah upaya strategis untuk memperkuat karakter generasi muda Indonesia.

Melalui kegiatan ini, diharapkan akan lahir pendongeng-pendongeng baru yang relevan dengan perkembangan zaman dan dapat menjaga serta mengembangkan nilai-nilai budaya bangsa.

Keberhasilan lomba ini juga akan menjadi langkah penting dalam memperkuat identitas budaya Indonesia di mata dunia.

*Selengkapnya mengenai lomba ini dapat dilihat di sini

(Foto atau ilustrasi dipenuhi dari Google Image)

Bagikan Tulisan