Kolaborasi Berbagai Pihak Berperan Penting untuk Meningkatkan Partisipasi Siswa dalam TKA

Pendidikan merupakan fondasi utama bagi kemajuan suatu bangsa.

Di Provinsi Jawa Timur dan berbagai wilayah di Indonesia, upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan semakin dipertegas dengan diadakannya Tes Kemampuan Akademik (TKA).

Widyaprada Balai Besar Penjaminan Mutu Pendidikan (BBPMP) Jawa Timur, Al Badrotus menyampaikan, melalui tes ini, bukan hanya untuk mengukur hasil belajar siswa, tetapi juga memberikan manfaat besar bagi kelangsungan pendidikan mereka, baik di tingkat SMA maupun Paket C.

TKA, meskipun bukanlah kewajiban, memberikan dampak yang signifikan dalam menentukan jalur prestasi dan seleksi masuk perguruan tinggi. Khususnya, untuk jenjang SMA, TKA menjadi salah satu pertimbangan dalam seleksi SNBP, yang akan menjadi pintu gerbang bagi siswa yang ingin melanjutkan pendidikan ke tingkat perguruan tinggi.

Manfaat besar yang ditawarkan oleh TKA menggarisbawahi pentingnya partisipasi seluruh siswa.

Walaupun tidak diwajibkan, diharapkan seluruh peserta didik di tingkat SMA dan Paket C dapat berpartisipasi dalam tes ini.

Provinsi Jawa Timur menargetkan partisipasi 100% dari seluruh peserta didik yang ada, baik di SMA maupun Paket C. Dengan begitu, dikatakan Al, kita bisa memastikan bahwa seluruh potensi siswa dapat diukur secara objektif dan transparan, tanpa adanya manipulasi nilai rapor yang dapat mengurangi kredibilitas seleksi masuk perguruan tinggi.

Namun, pencapaian target tersebut bukanlah hal yang mudah. Meskipun sudah ada sejumlah sekolah yang mendaftar, masih banyak satuan pendidikan yang belum melibatkan diri dalam tes ini.

Data yang dihimpun menunjukkan bahwa untuk jenjang SMA, hanya sebagian kecil siswa yang sudah mendaftar dan memilih mata pelajaran pilihan mereka. Begitu pula untuk Paket C, tingkat pendaftaran masih jauh dari harapan, dengan jumlah pendaftar yang belum mencapai 50% dari total jumlah peserta didik.

Hal di atas menunjukkan bahwa masih banyak tantangan yang harus dihadapi dalam mendorong partisipasi yang lebih luas.

Untuk itu, kolaborasi antara berbagai pihak menjadi kunci untuk suksesnya pelaksanaan TKA ini.

Tidak hanya kolaborasi antara satuan pendidikan, tetapi juga dengan pemerintah daerah dan kementerian terkait. Upaya bersama ini sangat diperlukan agar seluruh satuan pendidikan, baik di SMA maupun Paket C, bisa berpartisipasi sepenuhnya.

Kolaborasi juga penting untuk memastikan bahwa seluruh proses pendaftaran berjalan lancar, tanpa adanya masalah teknis yang bisa menghambat pelaksanaan tes.

Penting juga untuk mengingatkan para pendidik dan siswa untuk tidak menunda-nunda pendaftaran hingga hari terakhir. Melakukan pendaftaran mendekati batas waktu bisa memicu masalah teknis yang akan merugikan banyak pihak.

Oleh karena itu, perencanaan yang matang dan pendaftaran yang lebih awal menjadi langkah penting untuk meminimalisir kemungkinan kendala yang terjadi.

Dengan kerja keras dan kolaborasi yang solid, diharapkan Provinsi Jawa Timur bisa mencapai target 100% partisipasi dari semua siswa, baik di jenjang SMA maupun Paket C.

Keberhasilan ini tidak hanya akan berdampak pada kualitas pendidikan, tetapi juga membuka peluang yang lebih besar bagi siswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

Keikutsertaan siswa dalam TKA menjadi sebuah langkah penting untuk mewujudkan pendidikan yang lebih baik dan berkualitas di masa depan.

(Sumber catatan: You Tube BBPMP Provinsi Jawa Timur/Foto atau ilustrasi dipenuhi dari You Tube BBPMP Provinsi Jawa Timur)

Bagikan Tulisan