Berdasarkan Ketentuan Peralihan di Pasal 31 Permendikbudristek Nomor 12 Tahun 2024 tentang Kurikulum pada Pendidikan Anak Usia Dini, Jenjang Pendidikan Dasar, dan Jenjang Pendidikan Menengah, Satuan Pendidikan diharapkan dapat menentukan tahun ajaran untuk memulai implementasi Kurikulum Merdeka.
Saat ini pendaftaran melalui Platform Merdeka Mengajar telah ditutup. Meski begitu, Satuan Pendidikan yang belum mendaftar masih dapat melakukan pendaftaran melalui Dinas Pendidikan masing-masing Provinsi/Kota/Kabupaten sesuai dengan lingkup kewenangannya.
Ada beberapa langkah yang perlu dilakukan Dinas Pendidikan terkait hal tersebut
Pertama, mengidentifikasi satuan pendidikan yang belum mendaftar implementasi Kurikulum Merdeka melalui tautan berikut https://bit.ly/DasborMonitoringPendaftaranIKM2024 (jika Dinas Pendidikan belum mendapatkan akses maka dapat mengajukannya melalui tautan berikut https://bit.ly/FormRequestAksesDashboardIKM)
Kedua, menghubungi satuan pendidikan yang belum mendaftar dan meminta satuan pendidikan memilih tahun ajaran yang diinginkan (TA 2024/2025, 2025/2026, atau 2026/2027*) untuk memulai implementasi Kurikulum Merdeka sesuai kesepakatan para pemangku kepentingan di masing-masing satuan pendidikan
Ketiga, melakukan rekapitulasi data satuan pendidikan beserta tahun ajaran untuk memulai implementasi Kurikulum Merdeka (berdasarkan poin kedua) sesuai format terlampir di sini
Keempat, mengirimkan rekapitulasi data satuan pendidikan beserta pernyataan kesiapan satuan pendidikan (format terlampir di sini) kepada Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi melalui alamat surel kurikulum@kemdikbud.go.id atau nomor WhatsApp 081130580005 paling lambat tanggal 20 Mei 2024.
Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Helpdesk Pusat Kurikulum dan Pembelajaran di 081130580005.
*Surat pengantar resmi dapat dilihat di sini
(Foto atau ilustrasi dipenuhi dari Google Image)
