Kabar Daerah – Tari Gumebyaring Gunung Gamping yang digelar Dinas Pendidikan (Dindik) Ponorogo dan diekspresikan oleh para guru PAUD se-Ponorogo berlangsung dengan meriah, Minggu (04/05/2025). Selain itu, mereka juga melakukan senam “Aku Cinta Anak Indonesia”.
Kegiatan ini merupakan salah satu dari tujuh kebiasaan anak Indonesia hebat, salah satunya dengan berolah raga. Karena secara tidak langsung seorang guru juga menerapkan kebijakan yang dibuat Kementerian Pendidikan dalam rangka membentuk karakter anak didiknya.
Sekitar 3.000 guru PAUD terlihat sangat bersemangat mengikuti kegiatan yang bertempat di Jalan HOS Cokroaminoto Ponorogo itu. Aksi mereka pun menyita perhatian masyarakat yang sedang beraktifitas dalam Car Free Day (CFD).
Kegiatan makin meriah dengan hadirnya Asisten Pemerintahan dan Kesra Sekdakab Ponorogo, Bambang Suhendro, Dandim 0802/Ponorogo, Letkol Inf Dwi Soerjono dan Kepala Dinas Pendidikan (Kadindik) Ponorogo, Nurhadi Hanuri.
Dapatkan juga beragam inspirasi pendidikan lintas negara dan konten pengayaan lainnya di Jelita (Jendela Literasi Kita)
Tari tersebut dimulai dengan tanda pelepasan puluhan burung merpati. Menurut Bambang Suhendro yang mewakili Bupati Ponorogo, merpati itu artinya simbol harapan dan awal baru.
“Ini adalah harapan baru. Momentum penting untuk mengingatkan kita pada pentingnya peningkatan kualitas pendidikan untuk mempersiapkan generasi yang cerdas, berkarakter, dan siap menghadapi tantangan global,” ujarnya.
Kadindik mengatakan bahwa kegiatan ini mendorong semua guru PAUD untuk berani berekspresi dan berinovasi. Kadindik merasa bangga karena para guru PAUD penuh semangat dan riang gembira.
“Tari dan senam ini merupakan hasil karya para guru. Guru jangan cuma mengajar tapi juga berinovasi dan berkarya. Semua guru harus bisa menunjukkan semua potensi, kualitas diri sehingga mampu memberikan layanan pendidikan yang terbaik,” katanya.
Lanjut Kadindik, dalam rangka Hardiknas 2025 ini seluruh insan pendidikan di Ponorogo baik guru, peserta didik, maupun tendik akan menampilkan aktualisasi diri di Jl HOS Cokroaminoto dan Jl Jenderal Sudirman, Ponorogo.
“Masih banyak kegiatan kita di bulan Mei 2025 ini. Jika hari ini adalah guru, maka minggu depan waktunya peserta didik yang akan tampil,” terang Kadindik.
Sementara itu, Dandim Ponorogo mengucapkan Selamat Hari Pendidikan Nasional 2025. Dandim menjelaskan, peringatan Hardiknas merupakan wujud penghargaan kepada bangsa Indonesia khususnya para guru yang merupakan pahlawan di bidang pendidikan.
“Maju terus pendidikan Indonesia. Jadilah gerbang bagi para generasi muda yang unggul, berkarakter, dan berbudi pekerti luhur menuju Indonesia yang semakin maju dan jaya,” jelas Dandim. (Penulis: Humas Dinas Pendidikan/Foto atau ilustrasi dipenuhi dari Dokumentasi Kegiatan Dindik Ponorogo))
